JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Tjahjo Kumolo memerintahkan setiap pejabat lokal untuk berkomunikasi dengan para pemimpin agama, pencegahan dan pemberantasan radikalisme.
"Camat harus berkomunikasi dengan baik dengan agama, masyarakat, adat istiadat, polisi dan karakter lain," kata Tjahjo di Jakarta, Senin (29/10/2018).
Dia menambahkan perkembangan yang komprehensif seperti komunikasi dengan setiap komunitas dan kantor penegak hukum harus dimulai dengan
Juga baca: Menteri Pertahanan Negara Menteri Dapat Mencegah Radikalisme
"Kami terus menghubungi polisi, Badan Intelijen Negara (BIN) dan kantor kejaksaan," katanya.
Karena, lanjut Tjahjo, tantangan saat ini semakin sulit dan kompleks. Radikalisme sangat mengganggu keadaan negara dan kehidupan.
"Karena kita adalah hukum, silakan buat organisasi, asalkan ideologi mereka harus Pancasila," katanya.
"Ini adalah masalah serius sekarang dan menghadap negara. Kuncinya adalah persatuan dan kesatuan," katanya.
Sumber : kompas
0 comments:
Post a Comment